Sabtu, 20 Juni 2015

HQ. UKHUWAH'S CAMPING
RANCA UPAS
4-5 Juni 2015

Memori yang tak pernah terlupa
Semoga kelak kita berkumpul lagi di Surga
Jika kelak engkau tak menemukanku di sana duhai Sahabat
Maka tanyakan pada Tuhanku keberadaanku
Dan mohonkan ampun untuk ku agar Aku dapat bersamamu




maaf ini video amatiran, supaya bisa diupload jadi kualitasnya rendah. bagi temen2 HQ yg mau file tsb dg kualitas bagus langsung copy aja dr aku ya

Selasa, 13 Januari 2015


SEUTAS MIMPI UNTUK UKKI UNESA
Sekelumit cerita yang dapat aku bagikan kepadamu wahai sahabat.
Terkadang usai sholat, aku tidak langsung berdoa alih-alih malah merenung dan terkadang renungan tersebut menghasilkan impian. Suatu saat aku bermimpi, Baitul Makmur yang biasanya diurusi teman-teman UKKI Unesa menjadi seperti masjid Salman ITB. BM 1 memiliki gedung serba guna yang dapat digunakan untuk acara apapun. Kuota yang ditampung bisa ratusan dan banggunan tersebut bertingkat. Tidak tanggung-tanggung banggunan tersebut ada tiga lantai, yang di setiap lantai ada sekitar lima ruangan. Bangunan tersebut dapat digunakan oleh banyak Unit-Unit kegiatan mahasiswa yang mewadahi minat dan bakat teman-teman, bukan hanya untuk UKKI namun juga terbuka untuk mahasiswa non-UKKI bahkan non-Unesa. Uniknya kegiatan tersebut di bawah naungan masjid Baitul Makmur Unesa.
Kegiatan yang diselenggarakan UKKI di gedung tersebut misalnya, kelas menulis baik fiksi atau pun non-fiksi. Kelas itu akan menelurkan para penulis handal yang dapat membuahkan karya,juga para jurnalis yang dapat dijamin keabsahan brita yang disampaikannya. Bisa juga seni teater atau Al banjari yang selalu memeriahkan kegiatan baik UKKI maupun acara hajatan bagi masyarakat yang berminat.
Ada pula kegiatan para kawula muda pecinta alam yang gemar menaklukkan puncak gunung ataupun mengarungi samudra Indonesia. Selain itu ada tim cendekiawan yang suka berdiskusi secara rutin membahas tentang dunia Islam dan hal-hal terbaru maupun lampau tentang Islam. Semua kegiatan tersebut berjalan dengan apik. Banyak pula kegiatan-kegiatan social pengabdian masyarakat. Bukan hanya Bakti Karya Mahasiswa (BKM) yang terkesan sebagai ajang liburan para aktivis UKKI, namun lebih dari itu. Kegiatan tersebut benar-benar berdakwah mengajak kepada kebaikkan, tidak harus jauh dan memakan biaya namun esensi dakwahlah yang utama.
Lokasigedung tidak jauh dari masjid Baitul Makmur 1, tahukah kamu dimana? Yah terbayang bangunan besar yang belum jadi di belakang masjid. pada tahun 2013, banggunan tersebut masih ditumbuhi semak belukar, dindingnya masih berupa tumpukan batu bata merah dan belum memiliki satu pintu atau pun jendela sama sekali. Aku bermimpi sepuluh tahun lagi, banggunan itu akan milik sepenuhnya UKKI Unesa. bangunan tersebut berubah menjadi bangunan megah yang dapat digunakan untuk dakwah dan keperluan umat.
Tidak hanya itu, UKKI Unesa memiliki swalayan sendiri serta toko-toko kecil yang disewakan di dekat TPA Genius. Toko-toko itu menyediakan jasa pengetikan dan percetakan, lembaga bimbingan belajar dan ada pula yang menjual obat-obat herbal atau pun kaset-kaset music positif dan pakaian-pakaian islami. Tak kalah dari itu, UKKI memiliki bisnis travel yang melebar ke seantero jawa timur dan akan merambah ke seluruh pelosok pulau Jawa. Teman-teman UKKI juga yang menjadi pengelola dari bisnis besar tersebut. Roda perdagangan dikelola sendiri oleh teman-teman UKKI, baik yang sedang menjabat kepengurusan maupun para alumni UKKI. UKKI dapat membuka lapangan pekerjaan bagi semua pihak, khususnya teman-teman UKKI tak peduli angkatan berapapun kita tetap UKKI Unesa.
Aku teringat saat aku masih ingusan di UKKI dulu. Banyak tingkah yang aku lakukan. Saat aku berdiri di masaku sekarang aku sering tertawa geli. Aku terkadang iri dengan GAMAIS (Keluarga  mahasiswa Islam) maupun KAMIL (Keluarga Mahasiswa Islam) ITB. Jumlah anggotanya masih kalah dengan jumlah teman-teman UKKI Unesa yang terdiri dari empat wilayah kampus, yaitu ketintang, lidah wetan, teratai dan  gedangan. Namun, spirit kegiatan yang aku rasakan berbeda.
Hal pertama adalah spirit mentoring dan mengaji. Tidak harus tinggal di asrama untuk mengaji rutin, tidak pula harus berjilbab untuk ikut mentoring. Siapapun yang mau belajar tentang Islam, silahkan. Kita belajar bersama. Tidak harus merasa pandai dan fasih dalam agama, kita bisa membahas hal apapun tentang Islam yang kita sukai. Namun jelas harus ada pementor ulung yang selalu tawadhu dan ramah. Bukan saling menceramahi dan mendoktrin salah benar, namun lebih dari itu. Layaknya sebuah keluarga kecil yang memberikan sebersit kehangatan.
Sudah satu semester berlalu Aku dan kelompok mentoring kecilku saat ini di Salman ITB. Kami berkumpul setiap sabtu di akhir pekan, mulai jam delapan pagi hingga datang waktu sahalat dhuhur. Dimulai dari hafalan surat-surat Juz 30 yang kami setorkan kepada PJ Hafalan yang diemban salah satu teman kami dalam kelompok mentoring. Usai itu jam 9, kakak pementor kami datang, teteh Khadijah. Beliau berasal dari Riau, mahasiswa pascsarjana ITB angkatan 2013. Beliau juga alumni GAMAIS ITB. Bagi kami beliau tak sekedar pementor, namun juga kakak kami.
Kami semua dalam satu kelompok mentoring ini tidak memiliki ikatan keluarga dan hubungan darah. Namun kami serasa kakak-adik dan bersaudara. Setiap kali mentoring, ada satu pentausiah dari setiap anggota kelompok yang telah terjadwal dengan rapi. Awalnya kami membahas topic apapun seputar Islam. Kemudian pertemuan selanjutnya kami membahas kisah hidup Nabi Muhammad SAW dengan cara membaca Sirah Nabawiyah. Kami membaca Sirah Nabawiyah bersama. Salah satu teman membacakan lembar demi lembar dengan penuh penghayatan, dan yang lainnya mendengarkan. Usai itu kami mendengarkan tausiah dari pementor kami. Kami berdiskusi dan saling bercerita. Sungguh Indahnya persaudaraan dalam Islam.
Sejenak aku kembali kelamunanku tentang UKKI, bagaimana kabarmu saat ini?

Sabtu, 22 November 2014

SIAPAKAH ORANG YANG BERILMU ITU?


 orang yg berilmu tidak diukur oleh title sarjana atau pangkatnya, baik pakaian dan kefasihan agama serta kepandaian debat dalam keilmuan. tapi org yg berilmu adl orang yg merasa ditatap Allah, sehingga dia takut berbuat dosa.
ada santri yg belajar sedikit, tp hatinya takut kepada Allah lebih berilmu daripada ustdnya yang bisa berceramah tapi hatinya tidak takut ke Allah. untuk mengetahui org berilmu adalah org yang baik akhlaknya. karena dia akan menjaga hatinya selalu condong ke Allah SWT.
saat kita kecewa kepada kelakuan orang lain ke kita, kita alihkan ke Allah saja. ingat saja ke Allah, karena Allah tidak pernah mengecewakan hamba Nya yang pandai bersyukur.
Orang yg paling bisa mengalihkan hatinya ke Allah, orang yang paling tenang dan nayaman.
Kita diminta Allah belajar setinggi-tingginya supaya menjadi orang bertakwa. Takut kepada Allah sumber keselamatan. Karena Allah akan menjaga orang yang hanya takut kepadaNya. Ulama dalam pandangan alqur’an adalah orang yang muila, takut kepada Allah termasuk orang yang memakmurkan masjid. Ujung dari belajar, adalaha memiliki rasa takut. Karena takut kepada Allah, membawa rasa nyaman, mulia. Tidak takut dan sibuk dengan title dan assesoris.

Rabu, 29 Oktober 2014

JADWAL TAUSIAH KELOMPOK MENTORING
sesuai dengan urutan pekan:
1.  Kak weni : 18 Oktober 2014
2. Afni,: 25 Oktober 2014
3. Dek Ranti,: 1 November 2014
4. Kak Ti,: 8 November 2014
5. Kak Refi,: 15 November 2014
6.Mbak Ely,: 22 November 2014
7. Kak Hane,: 29 November 2014
8. Kak Fara. : 6 Desember 2014
9. Kak susi : 13 Desember 2014
10. Kak fitra : 20 Desember 2014
11. Kak nurhayati : 27 Desember 2014

Jumat, 24 Oktober 2014


YA ALLAH, AMPUNI WANITA ITU DAN TOLONGLAH DIA
Suatu malam, aku terbagun dan mulai belajar hingga dini hari. Tidak seperti hari biasanya, jam belajarku hari itu agak berubah. Seperti biasa untuk mengusir kesepian di kala belajar, radio ku nyalakan.
Pukul 2 dini hari, sebuah stasiun radio ku dengar cerita hati seorang wanita. Sebenarnya lebih mirip jeritan hati yang sudah bosan dengan kemaksiatan. Wanita tersebut sudah terjebak dalam kenikmatan dunia dan berlimpah materi yang didapat dari pacar dan ayah pacarnya. Singkatnya wanita tersebut adalah simpanan ayah pacarnya. Awal bertemu dengan ayah pacarnya ketika suatu hal yang tidak sengaja dan hanya bantuan biasa. Sedangkan si wanita adalah anak sulung dan tulang punggung keluarga setelah ayah kandungnya meninggal. Karena terbiasa dibiayai oleh sang pacar dan gaya hidup yang glamour dengan handpone iPhone 6, si wanita tidak bisa lepas dari keglamouran dan menghalalkan segala cara. Saat pasokan materi dari sang pacar berkurang karena sang pacar dibatasi uang kuliahnya. Akhirnya si wanita mencari tambahan dari om-om yang menolongnya alias juga ayah pacarnya. Beberapa kali wanita tsb mendapat bantun uang secara cuma – suma dari si om berkisar antara 3 – 4 juta. Namun akhirnya suatu saat si wanita mencium gelagat bahwa bantuan itu gak gratis, akhirnya dia meningkatkan tarif bantuannya. Benar, pertemuan ke empat membawa si wanita untuk membalas bantuan tsb dengan sex bebas bersama om alias ayah pacarnya. Kebiasaan itu semakin parah, sex dengan pacarnya iya, dengan ayah pacarnya juga iya. Naudzubillah.
Saya tau benar, hati wanita itu menjerit dan rasanya ingin menyelesaikan semua. Namun ia merasa sudah tidak bisa keluar dari lingkaran hitam tsb. Namun ingatlah firman Allah SWT, Allah tidak akan merubah nasib suatu kaum hingga kaum tsb berusaha mengubah nasibnya sendiri. Saya yakin jika wanita tsb yakin dan tekad untuk menghentikan . tobat dan keluar dari jurang kenistaan, pasti pertolongan Allah pasti datang. Dalam hati saya berkata, dan menitikkan air mata, “ ya Allah ampunilah dosa wanita tersebut dan tolonglah dia. Ya Allah, saya tau itu adalah dosa besar namun pintu maafmu pasti terbuka bagi hambaMu yang mau bertobat. “
Jika kita mendekati Allah dengan berjalan, maka Allah akan mendekati kita dengan berlari. Yakinlah Allah itu ada. Pertolongan Allah pasti datang. Bersyukurlah bagi kita yang diberi nikmat iman dalam hati kita. Itu adalah hal yang sangat patut kita syukuri. Tiada hal yang paling indah selain ridlho Allah. Ya Allah, terimaksih atas karunia iman yang telah engkau berikan. Jadikaan hamba menjadi hamba yang selalu berselimut iman hingga akhir hayat dan akhirnya bertemu engkau. Amin ya Robb.
Hanya cinta kepada Allah lah yang hakiki